Analisis Kesesuaian Lahan Pertanian Sawah Menggunakan Metode Fuzzy Logic (Studi Kasus: Kabupaten Tanah Datar)
Abstract Views: 32   PDF Downloads: 30DOI:
https://doi.org/10.56211/buana.v2i1.620Keywords:
Pertanian, Kesesuaian Lahan, Analisis Spasial, Fuzzy Logic
Abstract
Indonesia sebagai bentuk negara agrarian yang di dominase oleh kawasan pertanian sebagai lahan yang di pandang sebagai suatu sumberdaya yang perlu mendapat pengelolaan secara bijaksana agar berdaya guna dan berhasil guna dengan berpedoman pada kaidah penataan ruang, sehingga kualitas ruang pada suatu wilayah dapat terjaga keberlanjutannya demi terwujudnya kesejahteraan umum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis tingkat kesesuaian lahan pertanian sawah serta mengidentifikasi kawasan yang memilliki potensial dalam pengembangan lahan pertanian yang berada di Kabupaten Tanah Datar. Struktur klasifikasi kesesuaian lahan terdiri dari empat karegori utama yaitu ordo, kelas, sub kelas dan satuan kesesuaian lahan. Kategori S dan N dibagi masing-masing ke dalam kelas S1, S2 dan S3, N. Melalui perhitungan fuzzy logic dan melibatkan proses pengolahan data spasial menggunakan system informasi geografi, penelitian ini menjabarkan bagaimana bentuk kawasan yang memiliki tingkat kesesuaian lahan pertanian sawah yang memiliki acuan pada kriteria syarat tumbuh tanaman pertanian sawah. Secara spasial penelitian ini menghasilkan kawasan yang teridentifikasi memiliki tingkat kesesuai lahan yang baik dapat menjadikan kawasan tersebut menjadi kawasan yang potensial sebagai kawasan pengembangan lahan pertanian di Kabupaten Tanah Datar. Hasil penelitian yang diperoleh diharapakan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan atau acuan dalam merencanakan pengembangan suatu kawasan merupakan kawasan agroekologi, mengevaluasi penggunaan lahan serta perencanaan tataruang di Kabupaten Tanah Datar
Downloads
References
Ardiansyah, A., SAHIRMAN, S., RIF'AN, M., & Melmambessy, E. H. (2017). Analisis Kesesuaian Lahan untuk Padi di Distrik Semangga, Kabupaten Merauke. Journal of Regional and Rural Development Planning (Jurnal Perencanaan Pembangunan Wilayah dan Perdesaan), 1(1), 87-97.
Badan Pusat Statistik. 2022. Tanah Datar dalam Angka Tahun 2022. Pemerintah Kabupaten Tanah Datar.
Badan Pusat Statistik. 2023. Sumatera Barat dalam Angka Tahun 2023. Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.
Baja, I. S. (2012). Perencanaan Tata Guna Lahan dalam Pengembangan Wilayah. Penerbit Andi.
Baja, S., Chapman, Dragovic, D. 2006. Fuzzy Modelling Of Environmental Suitability Index For Rural Land Use Systems: An Assessment Using A GIS. Environmental Management vol 29, 647-661
Eraku, S. S., & Permana, A. P. (2020). Analisis kemampuan dan kesesuaian lahan di daerah aliran Sungai Alo, Provinsi Gorontalo. Jukung (Jurnal Teknik Lingkungan), 6(1).
Hapsari, B., Awaluddin, M., & Yuwono, B. D. (2014). Evaluasi Kesesuaian Lahan Tanaman Pertanian Berbasis Sistem Informasi Geografis Dengan Menggunakan Metode Fuzzy Set (Studi Kasus: Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri). Jurnal Geodesi UNDIP, 3(1).
Kaputra, I. (2015). Alih fungsi lahan, pembangunan pertanian dan kedaulatan pangan. Jurnal Strukturisasi, 1(1), 25-39.
Koja, R. (2022). Penentuan Potensi Kawasan Pertanian Pangan Berkelanjutan (KP2B) di Kabupaten Tanah Datar (Doctoral dissertation, Universitas Negeri Padang).
Mamat, H. S., & Sukarman, S. (2020). Manfaat inovasi teknologi sumberdaya lahan pertanian dalam mendukung pembangunan pertanian. Jurnal Sumberdaya Lahan, 14(2), 115-132.
Santoso, W. I., & Ayomi, N. M. S. (2022). Pola Pertumbuhan Ekonomi Pertanian Dalam Pengembangan Kawasan Agropolitan Di Kabupaten Semarang. Journal of Integrated Agricultural Socio-Economics and Entrepreneurial Research (JIASEE), 1(1), 45-61.
Simandjuntak, R., & Mantiri, J. (2022). Pengabdian Kepada Masyarakat (Pkm) Peningkatan Kesadaran Hukum Masyarakat Pentingnya Lahan Pertanian Pangan (Dari Perspektif UU No 41 Tahun 2009). Jurnal Pengabdian Mandiri, 1(9), 1639-1646
Tiwuk, W. (2013). Aplikasi Fuzzy Set dalam Evaluasi Kesesuaian Lahan Berbasis Sistem Informasi Geografis (Doctoral dissertation, Diponegoro University).
Downloads
Article History
Pages: 1 - 8
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Ilma Fahma, Syahdia Nurizah
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan naskahnya pada Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan menyetujui ketentuan berikut:
Hak cipta atas artikel apapun dalam Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan dipegang penuh oleh penulisnya di bawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. dengan beberapa ketentuan sebagai berikut:
"Penulis mengakui bahwa Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan berhak sebagai yang mempublikasikan pertama kali dengan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License / CC BY SA 4.0"
"Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini ke dalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan."
"Pembaca diperbolehkan mengunduh, menggunakan, dan mengadopsi isi artikel selama mengutip artikel dengan menyebutkan judul, penulis, dan nama jurnal ini. Pengutipan tersebut dilakukan demi kemajuan ilmu pengetahuan dan kemanusiaan serta tidak boleh melanggar hukum yang berlaku."