Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan https://jurnal.ilmubersama.com/index.php/buana <p align="justify"><a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/20230801571698419" target="_blank" rel="noopener">ISSN: 3025-163X (Online)</a> | <a href="https://drive.google.com/file/d/1SVhUdyK1zcwegtVne6tFtlOmGtAoOdJg/view?usp=sharing" target="_blank" rel="noopener">SK: 3025163X/II.7.4/SK.ISSN/09/2023</a> <br /><a href="https://doi.org/10.56211/buana" target="_blank" rel="noopener">DOI: https://doi.org/10.56211/buana</a></p> <p align="justify">Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan merupakan jurnal yang membahas rumpun ilmu Geografi, Ekologi dan Kebencanaan, jurnal ini sebagai wadah untuk menuangkan hasil penelitian baik secara konseptual maupun teknis yang berkaitan dengan ilmu Geografi, Ekologi dan Kebencanaan. Buana Junral Geografi, Ekologi dan Kebencanaan terbit 2 kali dalam setahun yaitu pada bulan<strong> Agustus </strong>dan <strong>Februari</strong>. terbitan pertama adalah bulan Agustus 2023. Naskah yang masuk akan diterima oleh editor untuk kemudian kan dilakukan pemeriksaan kemiripan naskah dengan aplikasi Plagiarism Checker. Proses review dilakukan dengan menggunakan peer review.</p> <p align="justify">Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan menerima naskah dengan scope Pendidikan Geografi, Geografi Fisik, Geografi Sosial, Geografi Ekonomi, Hukum Lingkungan, Geografi Kesehatan, Sistem Informasi Geografis, Kartografi, Penginderaan Jauh, Geografi Pariwisata, Sistem Informasi Geografis, Perencanaan dan Pengembangan Wilayah, pembangunan berkelanjutan, perubahan iklim, Ekologi dan Kebencanan.</p> <p><a href="https://garuda.kemdikbud.go.id/journal/view/36128" target="_blank" rel="noopener"><img src="https://jurnal.ilmubersama.com/public/site/images/oris/garuda.png" alt="" width="150" height="52" /></a></p> en-US <p style="text-align: justify;">Penulis yang mempublikasikan naskahnya pada Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan menyetujui ketentuan berikut:<br /><strong>Hak cipta atas artikel apapun dalam Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan dipegang penuh oleh penulisnya di bawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. </strong>dengan beberapa ketentuan sebagai berikut:<strong><br /></strong></p> <p style="text-align: justify;"><strong>"</strong>Penulis mengakui bahwa Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan berhak sebagai yang mempublikasikan pertama kali dengan lisensi <a href="https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/" target="_blank" rel="noopener">Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License / CC BY SA 4.0</a>"</p> <p style="text-align: justify;"><strong>"</strong>Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini ke dalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi ke dalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Buana Jurnal Geografi, Ekologi dan Kebencanaan.<strong>"</strong></p> <p style="text-align: justify;"><strong>"</strong>Pembaca diperbolehkan mengunduh, menggunakan, dan mengadopsi isi artikel selama mengutip artikel dengan menyebutkan judul, penulis, dan nama jurnal ini. Pengutipan tersebut dilakukan demi kemajuan ilmu pengetahuan dan kemanusiaan serta tidak boleh melanggar hukum yang berlaku.<strong>"</strong></p> adityadarma93@gmai.com (Aditya Darma) oris.ks@ft.uisu.ac.id (Oris Krianto Sulaiman) Sun, 31 Aug 2025 00:00:00 +0000 OJS 3.3.0.10 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Kajian Pola Persebaran Permukiman Menggunakan Nearest Neighbor Analysis di Kelurahan Dobonsolo Distrik Sentani Kabupaten Jayapura https://jurnal.ilmubersama.com/index.php/buana/article/view/1127 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pola persebaran permukiman di Kelurahan Dobonsolo Distrik Sentani Kabupaten Jayapura, dan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pola persebaran permukiman di Kelurahan Dobonsolo Distrik Sentani Kabupaten Jayapura. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan spasial atau keruangan dan memanfaatkan <em>tools Average Nearest Neighbor. </em>Hasil penelitian menunjukkan bahwa persebaran permukiman di Kelurahan Dobonsolo Distrik Sentani Kabupaten Jayapura adalah pola acak (<em>random pattern</em>), dan faktor-faktor yang mempengaruhi pola persebaran permukiman di Kelurahan Dobonsolo Distrik Sentani Kabupaten Jayapura adalah faktor fisik yaitu topografi (lereng), sangat dekat dengan sumber air (sungai maupun danau), ketersediaan ruang sebagai kawasan peruntukan permukiman perkotaan, dan faktor sosial yaitu masyarakat di Kelurahan Dobonsolo memilih lokasi bermukim berdasarkan kepercayaan dan tradisi turun temurun, serta laju pertumbuhan penduduk yang meningkat maupun migrasi dan ketersediaan infrasruktur pendukung yang memadai yakni jalan dan sistem penyediaan air maupun listrik</p> Jeane Marlani Sarakan, Agus Eko Raharjo Pepekai, Rudolf Doni Abrauw, Muhammad Ridwan, Inriyatni Sri Pertiwi Ginting Copyright (c) 2025 Jeane Marlani Sarakan, Agus Eko Raharjo Pepekai, Rudolf Doni Abrauw, Muhammad Ridwan, Inriyatni Sri Pertiwi Ginting https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://jurnal.ilmubersama.com/index.php/buana/article/view/1127 Sun, 31 Aug 2025 00:00:00 +0000 Identifikasi Jenis-Jenis Erosi di Kampung Wame Distrik Bruwa Kabupaten Lanny Jaya Provinsi Papua Pegunungan https://jurnal.ilmubersama.com/index.php/buana/article/view/1218 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan jenis-jenis erosi yang terjadi di Kampung Wame Distrik Bruwa Kabupaten Lanny Jaya Provinsi Papua Pegunungan.Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan teknik survey, observasi dan dokumentasi tentang jenis-jenis erosi yang terjadi di Kampung Wame Distrik Bruwa Kabupaten Lanny Jaya Provinsi Papua Pegunungan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis-jenis erosi yang terjadi di Kampung Wame Distrik Bruwa Kabupaten Lanny Jaya Provinsi Papua Pegunungan yaitu erosi alur (<em>riil erosion</em>), erosi parit (<em>gully erosion</em>) dan erosi sungai/saluran.</p> Dati Murip, Yehuda Hamokwarong, Rudolf Doni Abrauw Copyright (c) 2025 Dati Murip, Yehuda Hamokwarong, Rudolf Doni Abrauw https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 https://jurnal.ilmubersama.com/index.php/buana/article/view/1218 Sun, 31 Aug 2025 00:00:00 +0000