Perancangan Core Meja pada Kursi Kuliah PPTI II Berbasis Serbuk Kayu Jati

Abstract Views: 64   PDF Downloads: 71

Authors

  • Saida Rahma Afifi Universitas Sebelas Maret, Surakarta
  • R Hari Setyanto Universitas Sebelas Maret, Surakarta
  • Ilham Priadythama Universitas Sebelas Maret, Surakarta

DOI:

https://doi.org/10.56211/blendsains.v3i1.572

Keywords:

Serat Alam; Serbuk Kayu Jati; Hotpress; Core; Meja

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menentukan komposisi optimal dari bahan Core meja pada kursi Praktikum Perancangan Teknik Industri II (PPTI II) dengan menggunakan bahan serat alam yang tersedia di pasaran, yaitu serbuk kayu jati dengan ukuran mesh 40 dan 50, serta perekat dari tepung tapioka dan ketan. Penelitian ini dilakukan untuk mempercepat proses pembuatan meja serta meningkatkan kualitas meja dari segi fungsi dan estetika. Metode yang digunakan melibatkan analisis faktorial eksperimental untuk menguji pengaruh berbagai faktor terhadap nilai uji lengkung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ukuran mesh dan komposisi bahan perekat memiliki pengaruh signifikan terhadap nilai uji lengkung. Mesh 50 menghasilkan nilai uji lengkung yang lebih tinggi dibandingkan mesh 40. Selain itu, komposisi bahan dengan perbandingan 85% serbuk kayu jati dan 15% perekat memberikan hasil uji lengkung yang lebih baik. Penelitian ini memberikan kontribusi praktis dalam pembuatan meja dengan kualitas yang lebih baik dan efisien dalam proses produksinya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Nicolaus, F. E. (2022). Pengujian Tarik Komposit Spesimen Serat Pisang Alur Diagonal dan Pasir Besi dengan Matriks Resin. Teknika STTKD, 281.

Jones, R. M. (1999). Mechanics of Composite Materials. United State of America: Taylor & Fancis, Inc.

Fangueiro. (2016). Advanced composites in aerospace engineering. sciendirect.

Kollmann, F. F. (1975). Principles of Wood Science and Technology. Berlin/Heidelberg: Springer-Verlag.

Anggraini, S. (2023). Suatu Tinjauan Kecocokan Kayu Jati Cepat Tumbuh untuk Bahan BAku Furniture. Kehutanan Papuasia, 69-78.

Rahim, V. S. (2021). Sifat Fisikokimia dan Organoleptik Mie Basah dengan Sbustitusi Tepung Ketan Hitan Termodifikasi Heat Moisture Treatment (HMT). ejurnal ung.

Simajuntak, A. (2019). Kaji Eksperimental Rugi-Rugi Aliran Campuran Partikel Padat-Udara dalam Saluran Horizontal pada Sistem Pneumatic Conveying. Jom FTeknik, 6, 1.

Aprida, P. (2022, November 29). Orami Author. Retrieved from Orami: https://www.orami.co.id/magazine/tapioka

Zhongli, Y. Z. (2007). Physical properties of thin particleboard made from saline eucalyptus. Industrial Crops and Products, 185-194.

Rethwisch, D. G. (2014). Materials Science and Engineering: An Introduction. John Wiley & Sons.

Brown, K. M. (2019). Mechanical Testing of Engineering Materials. CRC Press.

ASTM, I. (2020). ASTM D1037-12: Standard Test Methods for Evaluating Properties of Wood-Base Fiber and Particle Panel Materials. Retrieved from https://www.astm.org/d1037-12.html

Sudjana. (1997). Desain Dan Analisis Eksperimen. Tarsito.Suprapto. (2006). Bertanam Kacang Tanah. Penebar Swadaya.

Kolmogorov, A. (1933). Sulla determinazione empirica di una legge di distribuzione. Giornale dell'Istituto Italiano degli Attuari.

Smirnov. (1948). Table for Estimating the Goodness of Fit of Empirical Distributions. The Annals of Mathematical Statistics.

Ghozali, Imam. 2006. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS (Edisi Ke 4). Semarang:Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Sanjaya. (2010). Eksperimen Komparasi Prosthetic Tangan Berdasarkan Pengaruh Desain Metacarpal Dan Phalanx Phalangeal.

Downloads

Article History

Submitted: 2024-07-10
Published: 2024-07-31
Pages: 38-53

PlumX Metrics

How to Cite

Afifi, S. R., Setyanto, R. H., & Priadythama, I. (2024). Perancangan Core Meja pada Kursi Kuliah PPTI II Berbasis Serbuk Kayu Jati. Blend Sains Jurnal Teknik, 3(1), 38–53. https://doi.org/10.56211/blendsains.v3i1.572

Issue

Section

Teknik Industri